MUKJIZAT YANG KITA BUTUHKAN

Kamis, 24-Oktober-2024

Firman-Ku...ia tidak akan kembali kepada-Ku dengan sia-sia, tetapi ia akan melaksanakan apa yang Kukehendaki

- Yesaya 55:11 -

Belum lama berselang beberapa anggota dari sebuah keluarga yang sedang mengalami kesulitan menjumpai saya dan berkata, "Kami membutuhkan mukjizat -- segera!" Kita semua tahu bagaimana rasanya tertekan oleh situasi atau hubungan yang retak. Dalam kecemasan, kita ingin Allah campur tangan tanpa menunda-nunda.

Dahulu saya berpendapat bahwa "mukjizat yang segera terjadi" merupakan cara Allah yang paling efektif untuk mengatasi pencobaan. Namun, selama tiga tahun, melalui Firman-Nya Allah mengubah pemikiran saya. Saya mendapati bahwa campur tangan ilahi semata-mata merupakan bagian dari pelayanan Allah yang penuh kuasa kepada umat-Nya. Mukjizat yang tidak segera terjadi dan tidak dinyatakan secara jelas memiliki kuasa yang sama besar dan seringkali justru menghasilkan buah-buah yang bertahan lama.

Dalam Yesaya 55:10-11 Allah menggunakan alam dalam menggambarkan proses yang lambat untuk menghasilkan buah yang bertahan lama ini. Seperti halnya hujan dan salju yang menyirami bumi dan setelah jangka waktu tertentu menghasilkan biji untuk ditabur dan roti untuk dimakan, demikian pula Firman Allah akan menggenapi tujuan-Nya. Allah berkata, "Ia [Firman-Ku] akan melaksanakan apa yang Kukehendaki, dan akan berhasil dalam apa yang Kusuruhkan kepadanya." Dan apakah "yang Kusuruhkan" itu? Pembaruan hidup manusia dan dimuliakannya nama Allah.

Mukjizat inilah yang kita butuhkan, yakni karya Allah dalam hidup kita melalui Firman-Nya. Karya ini memang tidak langsung memberikan hasil, tetapi bersifat adikodrati JEY


We want a striking miracle --
We hope God thinks that's best;
But He gives us the miracle
Of love and peace and rest. -- Cetas

Family Chatbot

Online