LEBIH DARI SEKADAR PEMENANG

Minggu, 16-Maret-2025

Tetapi dalam semuanya itu kita lebih dari pada orang-orang yang menang, oleh Dia yang telah mengasihi kita

- Roma 8:37 -

Fanny Crosby, pencipta ribuan lagu, benar-benar "lebih dari seorang pemenang." Ketika berusia enam minggu, pengobatan yang salah terhadap infeksi di matanya menyebabkan ia buta seumur hidup. Saat berusia delapan tahun, tatkala berhasil berjuang melawan keputusasaan, ia menulis puisi berikut:


Oh, betapa jiwaku berbahagia!
Meskipun aku tak dapat melihat,
Aku puas berada di dunia ini.
Begitu banyak berkat kurasakan
yang banyak orang tidak merasakannya
Menangis dan berkeluh kesah karena aku buta,
Tak mampu kulakukan -- dan tidak akan pernah!

Bukannya menangis dan berkeluh, Fanny mempersembahkan kebutaannya kepada Allah. Berdasarkan pengalaman hidup yang kaya sebagai orang Kristen, ia menulis banyak pujian bagi Tuhan. Dalam lagu yang menceritakan pengalaman hidupnya, "Blessed Assurance," terkesan seolah ia lupa bahwa ia buta. Bagian dari syair yang mengatakan "Pandangan yang amat mempesona terpampang di hadapan saya" atau "Berjaga dan tunggulah, pandanglah ke atas" menggambarkan apa yang ia sebut sebagai "kemuliaan Allah yang sudah dapat dirasakan pada saat ini."

Anda ingin tahu dan meneladaninya rahasianya? Pikirkanlah ini: Sementara banyak dari kita mencari Kristus untuk memperoleh apa yang kita butuhkan, Fanny mencari Kristus agar dapat menjadi lebih dari pemenang melalui Dia (Roma 8:37). Meskipun melalui saat-saat yang teramat menekan, kasih karunia Allah sudah cukup (2Korintus 12:9), dan dengan penuh kasih Dia bekerja untuk menjadikan kita semakin serupa dengan Anak-Nya.

Kita semua perlu bertanya pada diri sendiri: Apakah hidup kekristenan kita cenderung mendapat atau menjadi? [JEY]

Family Chatbot

Online